A. Tempat Pelaksanaan Penelitian
kami melakukan penelitian ini hanya dalam lingkungan sekolah SMA Negeri 11 Surabaya, karena sekolah tersebut yang akan kami jadikan objek penelitian. Pertimbangan kami memilih SMA Negeri 11 surabaya dikarenakan masih banyak siswa yang kurang disiplin imam taqwa serta kedisiplinan dalam meningkatkan prestasi belajarnya.
B. Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 11 surabaya kelas XI IPS 2 tahun alasan 2010-2011. Kami juga memperoleh beberapa informasi dari internet.
C. Metode Pengumpulan Data
Agar diperoleh data penelitian yang baik, maka diperlukan instrumen yang dapat dipergunakan sebagai alat pengumpul data. Dalam penelitian ini ada 2 metode pengumpulan data, yaitu :
1. Metode Observasi/ pengamatan.
2. Metode Angket atau Questionaire.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:
1. Mengobservasi siswa SMA Negeri 11 surabaya yang kurang iman dan taqwa serta kedisiplinannya.
2. Mencatat hasil observasi.
3. Memberikan angket kepada siswa yang kurang imam taqwa serta kedisiplinannya.
4. Melakukan konsultasi kepada pembina setelah melakukan observasi.
E. Pembuatan Instrumen
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan instrumen:
1. Alat Tulis
2. Laptop
3. Angket
F. Obyek yang diteliti
Obyek yang kami teliti adalah beberapa siswa di SMA Negeri 11 Surabaya yang kurang iman taqwa serta kedisiplinannya, khususnya adalah siswa kelas XI IPS 2.
Rabu, 12 Januari 2011
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Iman dan taqwa merupakan salah satu nilai terpenting dalam banyak siswa SMA Negeri 11 Surabaya yang sebagian besar cukup beriman dan ada pula yang kurang beriman. Seperti pada waktu shalat dhuha dan shalat lainnya. Ada juga yang masih tidak peduli betapa pentingnya shalat bagi kehidupan di dunia dan di akhirat kelak. Misalnya pada waktu shalat dhuha masih banyak siswa yang bermalas-malasan dan berada di kantin. Sehingga hal itu memotivasi kami untuk melakukan penelitian sebesar apa iman dan taqwa yang dimiliki oleh setiap siswa.
Pada dasarnya iman dan taqwa sangat penting dimiliki setiap siswa karena dimungkinkan prestasi siswa akan membaik dan sifat perilaku siswa jauh lebih baik dari sebelumnya.
Dalam perkembangan zaman kami melihat banyak perubahan dalam keimanan dan ketakwaan seseorang. Hal ini melatarbelakangi perbedaan yang cukup terlihat oleh kami. Iman dan taqwa siswa amat berpengaruh dalam perkembangan prestasi belajar mereka. Sehingga prestasi belajar yang didapat tidak maksimal. Namun, semakin mereka memegang teguh iman dan taqwa semakin meningkatka prestasi belajar yang dimiliki oleh siswa.
Seorang siswa tidak hanya harus memiliki kepandaian namun hal itu harus selaras dengan iman dan taqwa yang harus mereka miliki karena taqwa sendiri dapat diartikan sebagai pelindung diri dari hal-hal yang negatif. Seorang siswa juga pasti mudah terpengaruh oleh hal-hal yang negatif karena mereka tidak mempunyai cukup iman dan taqwa yang kuat. Seorang siswa seharusnya sudah ditanamkan oleh banyak sekolah tentunya di SMA Negeri 11 Surabaya. Dalam sekolah ini selalu ditanamkan tentang pentingnya iman dan taqwa bagi siswanya, karena adanya IMTAQ SMA Negeri 11 Surabaya mempunyai siswa yang teladan dan tidak pernah melupakan agamanya.
Sekolah ini juga mempunyai solusi untuk mengatasi beberapa siswa yang krani memiliki IMTAQ yang cukup dalam melindung dirinya dari hal-hal negatif. Misalnya saja di setiap hari tertentu selalu diadakan kegiatan shalat dhuha berjamaah dan disetiap hari jum'at khususnya bagi laki-laki wajib mengikuti shalat jum'at berjamaah dan tidak ketinggalan juga para guru agama selalu memberi nasihat dan memberi masukan yang membangun terhadap siswa agar siswa dapat menanamkan rasa IMTAQ di dalam dirinya. Banyak manfaat yang diperoleh setiap siswa bila telah menanamkan IMTAQ dalam dirinya. Misalnya saja dia dapat terhindar dari hal-hal negatif. Selain itu juga siswa akan selalu ingat dengan Allah. Tentu saja dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di sekolah.
Pada dasarnya iman dan taqwa sangat penting dimiliki setiap siswa karena dimungkinkan prestasi siswa akan membaik dan sifat perilaku siswa jauh lebih baik dari sebelumnya.
Dalam perkembangan zaman kami melihat banyak perubahan dalam keimanan dan ketakwaan seseorang. Hal ini melatarbelakangi perbedaan yang cukup terlihat oleh kami. Iman dan taqwa siswa amat berpengaruh dalam perkembangan prestasi belajar mereka. Sehingga prestasi belajar yang didapat tidak maksimal. Namun, semakin mereka memegang teguh iman dan taqwa semakin meningkatka prestasi belajar yang dimiliki oleh siswa.
Seorang siswa tidak hanya harus memiliki kepandaian namun hal itu harus selaras dengan iman dan taqwa yang harus mereka miliki karena taqwa sendiri dapat diartikan sebagai pelindung diri dari hal-hal yang negatif. Seorang siswa juga pasti mudah terpengaruh oleh hal-hal yang negatif karena mereka tidak mempunyai cukup iman dan taqwa yang kuat. Seorang siswa seharusnya sudah ditanamkan oleh banyak sekolah tentunya di SMA Negeri 11 Surabaya. Dalam sekolah ini selalu ditanamkan tentang pentingnya iman dan taqwa bagi siswanya, karena adanya IMTAQ SMA Negeri 11 Surabaya mempunyai siswa yang teladan dan tidak pernah melupakan agamanya.
Sekolah ini juga mempunyai solusi untuk mengatasi beberapa siswa yang krani memiliki IMTAQ yang cukup dalam melindung dirinya dari hal-hal negatif. Misalnya saja di setiap hari tertentu selalu diadakan kegiatan shalat dhuha berjamaah dan disetiap hari jum'at khususnya bagi laki-laki wajib mengikuti shalat jum'at berjamaah dan tidak ketinggalan juga para guru agama selalu memberi nasihat dan memberi masukan yang membangun terhadap siswa agar siswa dapat menanamkan rasa IMTAQ di dalam dirinya. Banyak manfaat yang diperoleh setiap siswa bila telah menanamkan IMTAQ dalam dirinya. Misalnya saja dia dapat terhindar dari hal-hal negatif. Selain itu juga siswa akan selalu ingat dengan Allah. Tentu saja dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di sekolah.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan karya tulis ilmiah (KTI) di SMA Negeri 11 Surabaya yang berjudul "PENGARUH IMTAQ dan KEDISIPLINAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA" di Sekolah Menengah Atas Negeri 11 Surabaya.
Karya tulis ini merupakan suatu yang harus ditempuh oleh semua siswa SMA Negeri 11 Surabaya, khususnya kelas XI IPS 2 dengan pengalaman yang sangat berharga dan memperoleh suatu pengetahuan sebagai dasar dalam proses belajar sebagai siswa SMA NEGERI 11 Surabaya dan mampu meningkatkan prestasi belajar siswa.
Di samping menemukan berbagai kesulitan penulis juga berhadapan dengan berbagai kesulitan tersebu pada akhirnya dapat diatasi berkat do'a, dan kemauan yang keras serta arahan, bimbingan kritik yang membangun bahan motivasi dari berbagai pihak, karena itulah penulis menyampaikan terima kasih yang tulus dengan iringian do'a. Semoga Allah membalasnya dengan melimpah karunianya.
Penulis menyampaikan terima kasih secara tulus kepada yang terhormat:
1. Ibu kepala SMA Negeri 11 Surabaya, Dra. Hj. Rupiyati, M.M.
2. Ibu Bibit Supatmi, S.Pd, M.Pd, selaku guru pembimbing karya tulis ilmiah di SMA Negeri 11 Surabaya.
3. Ibu Kusuma Wardani, S.Ag selaku guru Agama Islam di SMA Negeri 11 Surabaya.
4. Bapak ibu guru SMA Negeri 11 Surabaya yang membantu dalam penulisan karya tulis ilmiah.
5. Teman-teman yang membantu dalam penulisan karya tulis ilmiah.
6. Semua pihak baik langsung maupun tidak langsung membantu pikiran dan tenaga demi terselesainya penulisan karya tulis ilmiah.
Akhirnya penulis menyadari sepenuhnya, bahwa laporan karya tulis ilmiah ini masih banyak kekurangannya. Sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan pelajaran bahasa indonesia terutama keterampilan manusia dan dapat digunakan sebagai acuan dan wawasan bagi siswa khususnya siswa kelas XI IPS 2.
Surabaya, Februari 2010
penyusun.
Karya tulis ini merupakan suatu yang harus ditempuh oleh semua siswa SMA Negeri 11 Surabaya, khususnya kelas XI IPS 2 dengan pengalaman yang sangat berharga dan memperoleh suatu pengetahuan sebagai dasar dalam proses belajar sebagai siswa SMA NEGERI 11 Surabaya dan mampu meningkatkan prestasi belajar siswa.
Di samping menemukan berbagai kesulitan penulis juga berhadapan dengan berbagai kesulitan tersebu pada akhirnya dapat diatasi berkat do'a, dan kemauan yang keras serta arahan, bimbingan kritik yang membangun bahan motivasi dari berbagai pihak, karena itulah penulis menyampaikan terima kasih yang tulus dengan iringian do'a. Semoga Allah membalasnya dengan melimpah karunianya.
Penulis menyampaikan terima kasih secara tulus kepada yang terhormat:
1. Ibu kepala SMA Negeri 11 Surabaya, Dra. Hj. Rupiyati, M.M.
2. Ibu Bibit Supatmi, S.Pd, M.Pd, selaku guru pembimbing karya tulis ilmiah di SMA Negeri 11 Surabaya.
3. Ibu Kusuma Wardani, S.Ag selaku guru Agama Islam di SMA Negeri 11 Surabaya.
4. Bapak ibu guru SMA Negeri 11 Surabaya yang membantu dalam penulisan karya tulis ilmiah.
5. Teman-teman yang membantu dalam penulisan karya tulis ilmiah.
6. Semua pihak baik langsung maupun tidak langsung membantu pikiran dan tenaga demi terselesainya penulisan karya tulis ilmiah.
Akhirnya penulis menyadari sepenuhnya, bahwa laporan karya tulis ilmiah ini masih banyak kekurangannya. Sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan pelajaran bahasa indonesia terutama keterampilan manusia dan dapat digunakan sebagai acuan dan wawasan bagi siswa khususnya siswa kelas XI IPS 2.
Surabaya, Februari 2010
penyusun.
ABSTRAK KIR
Imam dan taqwa adalah hal yang penting dan sangat berpengaruh dan tak mungkin terpisah di kehidupan manusia. Selain itu, IMTAQ serta kedisiplinan merupakan hal yang harus dilatih oleh siswa, karena merupakan kunci kesuksesan bagi siswa. Berdasarkan hal tersebut penulis mengambil judul "PENGARUH IMTAQ dan KEDISPLINAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR".
Untuk itu peneliti melakukan suatu percobaan dengan metode deskripsi. Dalam hal tersebut data diperoleh melalui beberapa teknik, diantaranya adalah dengan menggunakan teknik percobaan, survey dan angket.
Seseorang yang memiliki IMTAQ yang kuat biasanya memiliki sifat tidak mudah putus asa, optimis, kreatif, inofatif, tidak malas, dll. Sifat sifat seperti itulah yang dapat menumbuhkan dan mengembangkan prestasi belajar seseorang.
Dari hasil penelitian di dapat bahwa masih banyak siswa yang kurang menyadari akan pentingnya IMTAQ serta kedisiplinan dalam belajar, sehingga banya siswa yang kurang berprestasi dikarenakan kurangnya kesadaran terhadap hal tersebut.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, ada pengaruh antara IMTAQ dan kedisiplinan terhadap prestasi belajar.
Kata kunci: Iman, Taqwa, Prestasi Belajar, Kedisiplinan, Motivasi.
Untuk itu peneliti melakukan suatu percobaan dengan metode deskripsi. Dalam hal tersebut data diperoleh melalui beberapa teknik, diantaranya adalah dengan menggunakan teknik percobaan, survey dan angket.
Seseorang yang memiliki IMTAQ yang kuat biasanya memiliki sifat tidak mudah putus asa, optimis, kreatif, inofatif, tidak malas, dll. Sifat sifat seperti itulah yang dapat menumbuhkan dan mengembangkan prestasi belajar seseorang.
Dari hasil penelitian di dapat bahwa masih banyak siswa yang kurang menyadari akan pentingnya IMTAQ serta kedisiplinan dalam belajar, sehingga banya siswa yang kurang berprestasi dikarenakan kurangnya kesadaran terhadap hal tersebut.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, ada pengaruh antara IMTAQ dan kedisiplinan terhadap prestasi belajar.
Kata kunci: Iman, Taqwa, Prestasi Belajar, Kedisiplinan, Motivasi.
Langganan:
Komentar (Atom)